Diskon

Putri Kebaya Hitam Hijab TOBRUT hoby REMAS REMAS! 9v+3p

Untuk permintaan takedown atau laporan konten di bawah umur, silakan hubungi pinterestvelina@gmail.com


8 website by kawai.vip

11 website by kawai.vip

13 website by kawai.vip

Screenshot 2025 07 14 142359

Screenshot 2024 12 22 171342

Dalam dunia hiburan dan jagat maya, sosok Putri Kebaya Hitam mendadak menjadi sorotan tajam netizen. Dikenal dengan ciri khasnya yang selalu mengenakan kebaya hitam elegan, ia kini menjadi bahan perbincangan usai aksinya yang tak biasa—blunder hijab ukhty—beredar luas lewat berbagai platform seperti Twitter, Dood Telegram, hingga Terabox. Tak hanya itu, ia juga dikenal sebagai konten kreator yang aktif menyebarkan “asupan viral” lewat justpaste.it dan video-video pendek yang bikin heboh.

Namun, yang membuat namanya makin melejit adalah kemenangan mengejutkannya dalam sebuah ajang tarik suara lokal, yang justru membuka jalan menuju sorotan nasional… atau mungkin global, setidaknya di kalangan warganet haus kontroversi.


1. Dari Ajang Nyanyi ke Jagat Viral

Putri Kebaya Hitam awalnya bukan siapa-siapa. Ia hanyalah peserta lomba nyanyi tingkat kelurahan. Tapi semua berubah saat ia menyanyikan lagu dangdut remix sambil berjoget penuh percaya diri, memadukan gerakan tradisional dan modern ala TikTok. Penampilannya yang unik dan “nyeleneh” ini tidak hanya mencuri perhatian juri, tapi juga direkam penonton dan dibagikan secara masif.

Video berdurasi 2 menit itu diunggah pertama kali di justpaste.it, lalu tersebar ke Dood Telegram dan Terabox, di mana para penggemar konten “TOBRUT” (tobat-tobat brutal) mulai menamainya “Putri TOBRUT PULEN”—julukan sarkastik yang merujuk pada tampilan visual dan performa energiknya yang memancing emosi bercampur kagum.


2. Blunder Hijab Ukhty: Kesalahan atau Strategi?

Kontroversi muncul saat salah satu video memperlihatkan momen blunder saat ia menyesuaikan hijab, namun terlalu terbuka hingga netizen ramai mempermasalahkan “aurat yang nyaris terbuka.” Klip tersebut disebar dengan caption seperti “Ukhty Tobrut Pulen Blunder Hijab 😳” dan langsung viral, bahkan trending di beberapa grup Telegram niche.

Sebagian netizen menyayangkan, namun sebagian lagi justru memujinya karena “jadi diri sendiri dan tidak takut blunder”. Ada yang bilang, itu adalah strategi soft marketing, dengan teori bahwa blunder itu dibuat-buat untuk menimbulkan viralitas—dan sejauh ini, strategi itu berhasil.


3. Asupan Viral: Antara Seni dan Sensasi

Salah satu kekuatan Putri adalah kemampuannya mengelola konten viral, mengunggah secara konsisten video dengan gaya “asupan”—klip pendek berisi ekspresi wajah, gerakan tangan khas ukhty, atau potongan nyanyian remix dengan latar musik jedag-jedug. Konten ini tidak hanya muncul di Twitter, tapi juga di platform seperti:

  • DoodStream & Dood Telegram – tempat favorit fans asupan “semi pribadi”.

  • Terabox Leaks – penyimpanan cloud tempat bocoran video terupload diam-diam.

  • justpaste.it – digunakan untuk menyebar link-link video secara rahasia tapi masif.

Banyak pengikutnya yang menyebut dirinya sebagai “Duta Asupan Nusantara”, memuji keberaniannya menabrak batas norma dengan cara yang (katanya) menghibur.


4. Gaya Visual: Kebaya Hitam sebagai Branding

Yang membedakan Putri dengan influencer lainnya adalah pilihan busana. Di tengah dominasi crop top dan pakaian kasual konten kreator zaman sekarang, Putri tetap konsisten memakai kebaya hitam—lengkap dengan kain lilit, sanggul modern, dan make-up bold.

Penampilannya mengingatkan pada sinden era modern, memadukan tradisi dan digitalisasi. Namun, di sinilah justru letak kekontrasannya: kebaya dan blunder hijab, elegan dan jedag-jedug, ukhty dan tobrut—kombinasi absurd yang membuatnya viral.


5. Reaksi Netizen: Pro dan Kontra Tak Terelakkan

Viralitas tentu membawa dua sisi mata uang. Banyak yang menyemangati Putri karena berhasil keluar dari zona nyaman, mengembangkan diri dari lomba nyanyi kecil hingga terkenal di jagat maya. Tapi tak sedikit pula yang mengkritik bahwa blunder dan sensasi tak seharusnya jadi cara meraih popularitas.

Komentar netizen pun beragam:

  • “Akhirnya ukhty yang bukan kaleng-kaleng, real Tobrut Pulen.”

  • “Harusnya blunder gitu ditutupin, bukan malah di-share.”

  • “Dia tuh pinter mainin momen, jangan remehkan kebaya hitam.”


6. Apa Selanjutnya untuk Putri?

Dengan semakin banyak pengikut dan kontennya yang terus menyebar, banyak yang bertanya: apakah Putri akan melangkah ke dunia hiburan yang lebih mainstream? Apakah ia akan bertahan sebagai “fenomena internet” atau justru menjadi ikon budaya pop baru?

Sejauh ini, ia masih aktif di beberapa channel Telegram, dan mulai merambah TikTok dan Instagram Reels. Bahkan, rumor menyebutkan bahwa ia akan kolaborasi dengan DJ lokal untuk membuat remix “Asupan Kebaya Hitam Vol. 1.”


Kesimpulan

Putri Kebaya Hitam TOBRUT PULEN Blunder Hijab Ukhty bukan sekadar fenomena dadakan. Ia adalah simbol dari perpaduan budaya, keberanian, dan sedikit kenekatan di era digital saat ini. Dengan strategi konten yang cerdik, penampilan nyentrik, serta kemampuannya membaca selera netizen, Putri berhasil menciptakan “brand” unik yang menjual sensasi, suara, dan visual dalam satu paket.

Apakah ini era baru asupan viral? Atau hanya momen singkat yang akan berlalu seperti tren-tren sebelumnya?

Yang jelas, Putri telah meninggalkan jejak—dengan kebaya hitam, hijab yang (kadang) blunder, dan jiwa tobrut yang tak pernah ragu menantang ekspektasi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hide picture